Berbagai penggunaan 「いう」
Di bab sebelumnya, kita belajar cara mengutip klausa subordinat dengan cara membungkusnya menggunakan 「と」. Ini memungkinkan kita untuk membicarakan hal yang dikatakan, didengar, dan dipikirkan orang. Kita juga melihat beberapa contoh kalimat yang menggunakan 「と」 dan 「言う」 untuk memberitahu nama benda maupun nama diri sendiri. Di bab ini, kita akan belajar bahwa dengan 「と」, kita bisa menggunakan 「いう」 dengan cara yang mirip untuk mendefinisikan, mendeskripsikan, dan secara umum berbicara tentang bendanya sendiri. Kita juga akan melihat cara melakukannya dengan versi santai 「って」 yang kita pelajari di bab lalu.
Di bab sebelumnya, kita belajar cara mengutip klausa subordinat dengan cara membungkusnya menggunakan 「と」. Ini memungkinkan kita untuk membicarakan hal yang dikatakan, didengar, dan dipikirkan orang. Kita juga melihat beberapa contoh kalimat yang menggunakan 「と」 dan 「言う」 untuk memberitahu nama benda maupun nama diri sendiri. Di bab ini, kita akan belajar bahwa dengan 「と」, kita bisa menggunakan 「いう」 dengan cara yang mirip untuk mendefinisikan, mendeskripsikan, dan secara umum berbicara tentang bendanya sendiri. Kita juga akan melihat cara melakukannya dengan versi santai 「って」 yang kita pelajari di bab lalu.
Menggunakan 「いう」 untuk mendefinisikan
Di bab terakhir, kita melihat sekilas cara memperkenalkan diri dengan menggunakan 「と」 dan 「いう」. Sebagai contoh adalah kalimat berikut yang bisa digunakan Jaya untuk memperkenalkan dirinya.
(1) 私はジャヤといいます。
- Nama saya Jaya. (lit: Mengenai saya, kamu mengatakan Jaya.)
- Nama saya Jaya. (lit: Mengenai saya, kamu mengatakan Jaya.)
Pola ini mungkin salah satu hal yang pertama kali dipelajari murid bahasa Jepang pemula di kelas. Dalam kasus ini, verba 「いう」 tidak berarti bahwa seseorang benar-benar mengatakan sesuatu. Yang dimaksud Jaya adalah bahwa secara umum orang mengatakan "Jaya" saat mengacu pada dirinya. Walaupun menggunakan kanji untuk 「いう」 sah-sah saja, dalam kasus ini hiragana juga umum digunakan karena sebetulnya tidak ada aksi "mengatakan" yang betul-betul terjadi.
Ide yang sama bisa diperluas untuk benda dan tempat. Pada dasarnya kita bisa mendefinisikan dan mengidentifikasi apapun yang kita inginkan menggunakan 「という」 dengan cara ini. Mungkin kamu bisa membayangkan bahwa ini akan sangat berguna bagi kita, karena kita jadi bisa bertanya apa nama benda-benda tertentu di bahasa Jepang yang belum kita tahu.
Contoh
(1) これは、なんという魚ですか。
- Orang-orang mengatakan ikan ini sebagai apa? (apa nama ikan ini?)
- Orang-orang mengatakan ikan ini sebagai apa? (apa nama ikan ini?)
(2) この魚は、鯛といいます。
- Orang menyebut ikan ini "Tai".
- Orang menyebut ikan ini "Tai".
(3) ルミネというデパートはどこにあるか、知っていますか?
- Apakah anda tahu, di mana toserba yang orang sebut "Lumine"?
- Apakah anda tahu, di mana toserba yang orang sebut "Lumine"?
(4) 「友達」は、英語で「friend」という意味です。
- Arti "tomodachi" di bahasa Inggris adalah "teman".
- Arti "tomodachi" di bahasa Inggris adalah "teman".
Menggunakan 「いう」 untuk mendeskripsikan apapun
Kita telah belajar cara menggunakan 「という」 untuk mendeskripsikan nama atau sebutan sesuatu. Namun kita masih bisa mengembangkan konsep ini lebih jauh lagi dengan menggabungkan dua klausa subordinat. Pada tahap ini, 「いう」 sudah begitu abstrak sehingga bisa dibilang tidak berarti apapun. Saat klausa subordinat dibungkus 「と」, kamu harus memiliki verba yang beraksi padanya (misalnya 聞く). Dalam kasus ini 「いう」 hanyalah verba umum abstrak yang memungkinkan kita membicarakan tentang klausa subordinat apapun. Ini memungkinakan kita untuk mendeskripsikan dan menerangkan apapun mulai dari suatu kata sampai satu kalimat penuh. Bisa dibayangkan bahwa konstruksi ini sangat berguna dan cukup sering dipakai dai bahasa Jepang.Contoh
(1) 主人公が犯人だったというのが一番面白かった。
- Yang paling menarik adalah bahwa tokoh utamanya adalah penjahatnya.
- Yang paling menarik adalah bahwa tokoh utamanya adalah penjahatnya.
(2) 日本人はお酒に弱いというのは本当?
- Apakah benar bahwa orang Jepang lemah dengan minuman keras?
- Apakah benar bahwa orang Jepang lemah dengan minuman keras?
(3) 独身だというのは、嘘だったの?
- Bahwa kamu adalah single, bohongkah?
- Bahwa kamu adalah single, bohongkah?
(4) リブートというのは、パソコンを再起動するということです。
- Reboot berarti menjalankan ulang komputer.
- Reboot berarti menjalankan ulang komputer.
Kita bisa mengabstraksikan hal ini lebih jauh lagi dengan mengganti klausa subordinatnya dengan cara umum melakukan sesuatu. Dalam kasus ini, kita menggunakan 「こう」、「そう」、「ああ」、dan 「どう」, yang jika digabungkan dengan 「いう」 akan berarti masing-masing "seperti ini", "seperti itu", "seperti itu (jauh, dalam artian abstrak)", dan "seperti bagaimana".
Contoh
(1) あんたは、いつもこういう時に来るんだから、困るんだよ。
- Aku kesulitan karena kamu selalu datang pada waktu seperti ini.
- Aku kesulitan karena kamu selalu datang pada waktu seperti ini.
(2) そういう人と一緒に仕事をするのは、嫌だよね。
- [Siapapun] tidak akan suka melakukan pekerjaan bersama dengan orang seperti itu, iya kan?
- [Siapapun] tidak akan suka melakukan pekerjaan bersama dengan orang seperti itu, iya kan?
(3) ああいう人と結婚できたら、幸せになれると思います。
- Aku rasa kamu bisa menjadi bahagia kalau bisa menikah dengan orang seperti itu.
- Aku rasa kamu bisa menjadi bahagia kalau bisa menikah dengan orang seperti itu.
(4) 大学に行かないって、どういう意味なの?
- Apa yang kamu maksud dengan "Tidak akan ke universitas?"
- Apa yang kamu maksud dengan "Tidak akan ke universitas?"
Menyatakan ulang dan membuat kesimpulan dengan 「という」
Kita bisa menempelkan partikel tanya 「か」 ke 「という」 untuk menambahkan elemen bertanya-tanya. Konstruksi ini digunakan kalau kamu ingin menyebutkan ulang sesuatu atau mendefinisikan ulang seperti pada contoh berikut.Contoh percakapan
(A) みきちゃんは、あんたの彼女でしょう?
- Miki-chan pacarmu kan?
- Miki-chan pacarmu kan?
(B) う~ん、彼女というか、友達というか、なんというか・・・
- Mmm, bisa dibilang pacar, atau teman, atau apalah...
Konstruksi ini digunakan setiap saat, terutama di percakapan santai. Ini bisa digunakan untuk mengoreksi sesuatu, membuat kesimpulan lain, atau bahkan hanya sebagai interjeksi.- Mmm, bisa dibilang pacar, atau teman, atau apalah...
Contoh
(1) お酒は好きというか、ないと生きていけない。
- Aku suka alkohol atau mungkin tepatnya tidak bisa hidup tanpanya.
- Aku suka alkohol atau mungkin tepatnya tidak bisa hidup tanpanya.
(2) 多分行かないと思う。というか、お金がないから、行けない。
- Kayaknya ga bakal pergi. Atau lebih tepatnya, nggak bisa soalnya nggak ada duit.
- Kayaknya ga bakal pergi. Atau lebih tepatnya, nggak bisa soalnya nggak ada duit.
(3) というか、もう帰らないとだめですけど。
- Daripada itu, aku sudah harus pulang.
Sebagai alternatif menggunakan 「か」 untuk membuat kesimpulan baru, kita bisa menggunakan 「こと」 untuk mengakhiri kesimpulan tanpa membuat kesimpulan baru.- Daripada itu, aku sudah harus pulang.
Contoh percakapan
(A) みきちゃんが洋介と別れたんだって。
- Saya dengar Miki-chan putus dengan Yousuke.
- Saya dengar Miki-chan putus dengan Yousuke.
(B) ということは、みきちゃんは、今彼氏がいないということ?
- Apa itu berarti bahwa sekarang Miki-chan tidak punya pacar?
- Apa itu berarti bahwa sekarang Miki-chan tidak punya pacar?
(A) そう。そういうこと。
- Iya. Maksudnya begitu.
- Iya. Maksudnya begitu.
Menggunakan 「って」 atau 「て」 sebagai ganti 「という」
Seperti disebutkan di bab sebelumnya, 「って」 sering digunakan sebagai versi santai dari 「と」 karena hal tersebut memungkinkan kita menghilangkan sisa kalimatnya dan menyerahkannya pada konteks (atau asumsi). Kita juga telah melihat bahwa 「って」 bisa digunakan untuk menggantikan 「という」. Di sini kita akan melihat bahwa 「って」 memungkinkan kita menghilangkan tidak hanya 「いう」 namun juga partikel yang bersangkutan seperti pada contoh berikut.Contoh
(1) 来年留学するというのは、智子のこと?
- Yang katanya akan belajar ke luar negeri tahun depan, itu Tomoko ya?
- Yang katanya akan belajar ke luar negeri tahun depan, itu Tomoko ya?
(2) 来年留学するって智子のこと?
- Yang katanya akan belajar ke luar negeri tahun depan, itu Tomoko ya?
- Yang katanya akan belajar ke luar negeri tahun depan, itu Tomoko ya?
「だって」 juga ungkapan yang menghilangkan hampir semuanya. Secara penggunaan, dia biasanya digunakan untuk menyatakan ketidaksetujuan atau ketidakpuasan saat menggerutu atau bahkan membuat alasan. Dia sebetulnya singkatan dari kurang lebihnya 「とはいっても」 yang kurang lebih berarti, "walaupun kasusnya seperti itu".
Contoh percakapan
(A) しないとだめだよ。
- Kamu harus melakukannya, tahu nggak!
- Kamu harus melakukannya, tahu nggak!
(B) だって、時間がないからできないよ。
- Tapi (walaupun begitu), tidak bisa karena tidak ada waktu.
- Tapi (walaupun begitu), tidak bisa karena tidak ada waktu.
Contoh percakapan 2
(A) 行かなくてもいいよ。
- Tidak harus pergi loh.
- Tidak harus pergi loh.
(B) だって、みんな行くって。私も行かないと。
- Tapi (walaupun begitu), semua bilang akan pergi. Aku harus pergi juga.
- Tapi (walaupun begitu), semua bilang akan pergi. Aku harus pergi juga.
Pada kasus tertentu, 「つ」 kecil dibuang sehingga menyisakan hanya 「て」 dan bukannya 「って」. Ini digunakan agar lebih mudah diucapkan (sebagaimana umumnya pada bahasa percakapan). Secara umum, ini dilakukan kalau tidak ada apapun sebelum 「て」 atau kalau suara sebelumnya tidak memerlukan pemisahan eksplisit menggunakan 「っ」 untuk dimengerti.
Contoh
(1) てことは、みきちゃんは、今彼氏がいないてこと?
- Apa itu berarti bahwa sekarang Miki-chan tidak punya pacar?
- Apa itu berarti bahwa sekarang Miki-chan tidak punya pacar?
(2) ていうか、もう帰らないとだめですけど。
- Daripada itu, aku sudah harus pulang.
- Daripada itu, aku sudah harus pulang.
Karena bahasa slang biasanya dibentuk sesuka hati orangnya, tidak ada aturan pasti yang mengatur kapan kamu harus menggunakan 「って」 atau 「て」. Namun, 「て」 umumnya tidak digunakan untuk menyatakan apa yang dikatakan atau didengar orang, sehingga tidak dibahas di bab lalu.
(誤) みきちゃんが、明日こないて。
- (Tidak bisa menggunakan 「て」 untuk sesuatu yang benar-benar dikatakan)
- (Tidak bisa menggunakan 「て」 untuk sesuatu yang benar-benar dikatakan)
(正) みきちゃんが、明日こないって。
- Miki-chan bilang dia tidak akan datang besok.
- Miki-chan bilang dia tidak akan datang besok.
Mengatakan 「ゆう」 sebagai alternatif dari 「いう」
Karena konstruksi 「という」 digunakan sangat sering, ada banyak variasi dan slang yang dilahirkan dari situ. Walaupun saya tidak berencana untuk membahas semuanya di sini, kamu bisa mencoba lihat Pola santai dan slang di bagian lain-lain untuk lebih banyak lagi bahasa slang yang diturunkan dari 「という」.
Hal terakhir yang ingin saya singgung sedikit di sini adalah penggunaan 「ゆう」 sebagai alternatif 「いう」. Pada percakapan, sangatlah normal untuk mengatakan 「ゆう」 dan bukan 「いう」. 「ゆう」 lebih mudah diucapkan karena sebetulnya dia hanyalah satu huruf dengan suara vokal panjang dan bukan dua suara berbeda seperti pada kasus 「いう」.
Contoh
(1) てゆうか、もう帰らないとだめですけど。
- Daripada itu, aku sudah harus pulang.
- Daripada itu, aku sudah harus pulang.
(2) そうゆうことじゃないって!
- Sudah kubilang bukan seperti itu! (lit: bukan hal seperti itu)!
- Sudah kubilang bukan seperti itu! (lit: bukan hal seperti itu)!
0 komentar:
Post a Comment
Yoku renshuu shite kudasai ne. Practice it often. Sering-sering berlatih ya